Pohon Randu atau ‘Kapuk’ ( Ceiba Petandra ) adalah pohon tropis yang tergolong ordo Malvales dan Famili Malvaceae , yang berasal dari Amerika Selatan, Amerika Tengah dan Karibia.
Menurut Ensiklopeia bebas, kata ”Kapuk” atau ”Kapok” juga digunakan untuk menyebut serat yang dihasilkan dari bijinya. Pohon ini juga dikenal sebagai kapas jawa atau kapok jawa. Atau pohon kapas sutra juga disebut sebagai Ceiba.
Secara tradisi turun-temurun biasanya buah randu digunakan sebagai kasur, bantal, guling, dan lain-lain.
Menurut beberapa karyawan, pengendara mobil, telah mengeluh dengan kondisi kursi busa yang mereka duduki lama kelamaan makin panas dan mengganggu konsentrasi dalam beraktifitas.
Menurut situs blog www.rumahsalam.blogspot.co.id , ” Perhatikan kasur yang anda gunakan karena ada bahan sbb :
– Kasur busa memiliki 61 Volatile organic Componds dan 4 Karsinogen.
– Ada juga busa yang berisi Poliol ( Poly Ether Bycol ).
– Serta Silicon Surfaktan, Tersier Amine, Stannous Octoate, Flame Retardant, Toluene Di-isosianat.
Bahan kimia / bakteri ini bisa muncul dan beterbangan di udara yang bisa di serap oleh tubuh dan dapat merusak sistem kekebalan tubuh, syaraf, gangguan Autoimun, kerusakan jaringan lunak, organ, dan kerusakan otak, Arthritis dan lain-lain.
CARA MENGURANGI RACUN / BAKTERI
Ambil beberapa bawang merah dan potong-potong setiap buah bawah merah. Lalu, tebarkan di sekitar anda, maka racun atau bakteri akan ditarik oleh bawang merah tersebut.
Dari permasalahan tersebut diatas maka kami mencoba memanfaatkan buah randu ( alami ) sebagai bantal alas duduk. Apabila alas duduk ini kempes / padat, cukup dijemur saja.
OLEH : MAMAD, PATI.